SPANDUK bertuliskan “Tuhan Membusuk; Rekonstruksi Fundamentalisme
Menuju Islam Kosmopolitan” di Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Ampel
Surabaya, dinilai oleh Pengurus Majelis Ulama Indonesia Jawa Timur,
Habib Zein Al-Kaff sebagai bentuk penghinaan kepada umat Islam.
“Itu penghinaan kepada umat Islam. UIN Sunan Ampel jadi markasnya
aliran sesat,” tegas Zein yang juga pengurus Nahdlatul Ulama Jawa Timur
ini kepada Islampos, Sabtu (30/8).
Oleh karena itu, menurutnya, pelaku harus dipecat dan diadili serta
rektor UIN Sunan Ampel harus bertanggung jawab atas kasus ini.
“Kalau rektor tidak bisa membersihkan, maka umat Islam yang akan membersihkan,” tutupnya.
Tema spanduk itu adalah tema Orientasi Akademik dan Cinta Almamater
(OSCAAR) 2014 bagi mahasiswa baru Fakultas Ushuluddin dan Filsafat UIN
Sunan Ampel yang berlangsung pada 28-30 Agustus. [Andi/Islampos]
0 Response to "Spanduk ‘Tuhan Membusuk’ di UIN Sunan Ampel, MUI Jatim: Itu Penghinaan kepada Umat Islam"
Posting Komentar