Masa Lalu dan Masa Depan cemerlang mendatang di Aljazair:

Ketika Aljazair adalah Wilayah dalam kekhalifahan Islam di saat Khailafah Othmani (Ottoman), Amerika digunakan untuk mencoba masuk tanpa izin laut Aljazair hanya untuk memiliki kapal yang ditangkap oleh Angkatan Laut yang kuat dari Khilafah sampai Amerika mengakui kelemahan dan mulai membayar pajak ke Aljazair setiap kali kapal mereka melewati perairan Islam negara. Sebagaimana dinyatakan dalam US Archives:
"Amerika dan presiden dan pendiri, George Washington menandatangani perjanjian tanggal 1795/09/05 CE dengan Wali / Gubernur Aljazair, Hassan Pasha, bahwa Amerika harus membayar 12 ribu pon emas setiap tahun untuk perjalanan kapal AS dari air dari Wilayah Aljazair, dan harus membayar £ 642.000 emas segera dalam pertukaran untuk Amerika yang ditangkap serta ditangkap oleh angkatan laut dari Negara Khilafah, ketika pertama 11 kapal Amerika mengeluarkan untuk pertama kalinya selama bulan kesepuluh dan kesebelas tahun 1793 ... "
Jadi, ini adalah bagaimana Amerika dulu menganggap Aljazair ketika itu Wilayah di Negara Khilafah. Amerika kemudian digunakan untuk takut Aljazair, apalagi berpikir tentang memiliki pengaruh di Aljazair!
Situasi internasional saat ini benar-benar berbeda dengan yang Othmani Khailafah (Ottoman) waktu. Obsesi Amerika dengan sumber daya dunia Muslim dan perang melawan Islam politik, di bawah kedok perang melawan teror, telah membuatnya menjadi musuh umat Islam di mana-mana. Tapi berapa lama dapat mempertahankan Amerika perang melawan teror dan cengkeramannya pada Timur Tengah?
Berdiri internasional Amerika telah hancur oleh Irak, Afghanistan dan front baru lainnya perang telah dimulai. Hal ini terus memompa $ miliaran perang ini tanpa akhir nyata di depan mata. Ini menguras besar pada perekonomian Amerika tidak dapat dilanjutkan tanpa batas.
Dengan pembentukan segera kekhalifahan di dunia Muslim Amerika perlu membuat beberapa pilihan yang sulit. Entah itu dapat melanjutkan permusuhan terhadap dunia Islam, menyeretnya lebih dalam ke perang dimenangkan, atau dapat menandatangani perjanjian dengan Khilafah menarik pasukan bersenjatanya dalam pertukaran untuk melanjutkan pasokan minyak. Perjanjian tersebut akan memalukan pada kedua belah pihak mengingat permusuhan besar antara dua kabupaten, tetapi lebih baik, daripada darah lebih bersalah adalah gudang.

Daily Hadith